Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Genteng Metal Pasir?

27 July 2023

Memilih atap rumah memang cocok-cocokan dan menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Tetapi, banyak penghuni rumah saat ini yang mulai mempertimbangkan untuk menggunakan genteng metal. Banyak keuntungan yang didapat saat menggunakan genteng metal dibanding dengan genteng yang lain, salah satunya yakni anti karat.

Teknologi semakin berkembang, genteng metal pun tidak hanya sebatas metal saja tetapi ada juga genteng metal pasir.

Apa Itu Genteng Metal Pasir?

Genteng metal pasir merupakan atap rumah yang terbuat dari bahan metal atau logam. Jika genteng metal yang lain memiliki tekstur halus, maka genteng ini tidak sama dengan genteng lainnya. Sesuai dengan namanya, genteng metal pasir ini memiliki tekstur. Jika kamu pegang, tekstur ini akan mengingatkanmu dengan pasir. Maka dari itu dinamakan genteng metal pasir.

Genteng metal pasir dari Aplus dilapisi dengan lapisan alumunium zinc dengan kadar 55% alumunium. Genteng ini memiliki bobot yang ringan sehingga memudahkan dalam pemasangan dan juga mobilisasi. Hal tersebut membuat penggunaan genteng metal pasir menjadi efisien.

Penjelasan di atas sudah pasti belum memenuhi keingintahuanmu terkait genteng metal pasir ini. Maka dari itu, kami memberikan penjelasan lanjutan terkait kelebihan dan kekurangan dari genteng metal pasir ini. Terus baca sampai akhir ya!

Kelebihan Genteng Metal Pasir

Terdapat beberapa penjelasan kelebihan genteng metal pasir ini. Penjelasan ini akan membantu kamu mempertimbangkan untuk menggunakan genteng ini atau tidak. Berikut adalah penjelasannya.

Kelebihan 1: Ringan

Atap rumah yang berbahan dasar metal cocok digunakan untuk daerah-daerah yang rawan gempa. Mengapa demikian? Atap metal memiliki resiko patah lebih rendah jika dibandingkan dengan atap beton dan keramik. Selain itu, genteng metal memiliki berat yang ringan. Jika terjadi gempa yang berpotensi menghancurkan bangunan, atap metal tidak akan langsung patah dan jatuh menimpa penghuni rumah. Tetapi masih bisa ditahan dengan plafon karena bebannya yang ringan. Berbeda dengan atap beton dan keramik yang berpotensi cepat patah dan jatuh. Akibatnya, hal tersebut bisa membahayakan penghuni rumah karena beresiko tertimpa runtuhan atap.

Kelebihan 2: Anti Karat

Kelebihan kedua dari genteng metal berpasir ini adalah anti karat. Bahan metal terkadang membuat calon pengguna memiliki kekhawatiran. Salah satu kekhawatirannya adalah berkarat. Apalagi jika benda dengan bahan tersebut akan digunakan untuk luar ruangan, yang pastinya merasakan secara langsung perubahan cuaca. Atap metal pasir tidak akan membuat kamu memiliki kekhawatiran terhadap hal-hal yang disebutkan di atas. Atap ini melalui pewarnaan dengan oven yang berdampak baik pada ketahanan genteng. Warna pada atap menjadi lebih tahan lama dan juga membuat atap menjadi tahan terhadap karat. Selain itu, atap metal pasir dilapisi dengan lapisan antikarat. Jadi kamu bisa say goodbye untuk karat pada atap jika menggunakan atap jenis ini.

Kelebihan 3: Mudah Dipasang

Kelebihan dari atap metal pasir yang ketiga adalah pemasangannya mudah. Atap ini memiliki ukuran lebar 80 cm dengan ketebalan 0.20 mm / 0.25 mm / 0.30 mm / 0.35 mm. Memiliki ukuran yang lebar membuat pemasangan menjadi cepat karena bisa menutup area lebih lebar pula. Ketebalan atap yang tidak terlalu tebal juga membuat atap menjadi ringan jika melakukan mobilisasi. Hal ini sudah pasti mempermudah pemasangan rangka atap. Selain itu, prosedur pemasangannya juga mudah dan tidak ribet.

Kelebihan 4: Meredam Suara

Kelebihan keempat dari genteng metal pasir ini adalah mampu meredam suara. Saat turun hujan, suara air yang jatuh ke atap rumah akan mengganggu jika kita tidak bisa memilih dengan baik jenis atap yang digunakan. Menggunakan atap rumah yang terbuat dari bahan metal berpasir akan mengurangi kebisingan tersebut. Kamu tidak akan lagi terganggu dengan suara bising rintikan hujan, tetapi kamu akan menikmati suara tersebut sebagai pengantar tidur atau suara penenang.

Kekurangan Genteng Metal Pasir

Kekurangan 1: Tidak Tahan pada Tekanan

Kekurangan pertama ada genteng metal pasir adalah tidak tahan terhadap tekanan. Kekurangan pada setiap hal yang berbahan metal adalah gampang penyok jika terkena tekanan berat. Bagian yang penyok tersebut tidak bisa diluruskan kembali. Jika ingin meluruskan, maka akan ada resiko bagian tersebut patah dan mengakibatkan lubang. Saat metal sudah berlubang, ada resiko lain yang muncul, yakni berkarat. Maka dari itu, perlu adanya kehati-hatian saat melakukan pemasangan terhadap genteng ini. Tetapi di sisi lain,  bentuknya yang tipis dan ringan ini justru menjadi kelebihan tersendiri untuk  digunakan pada daerah yang rawan gempa.

Kekurangan 2: Warna Mudah Luntur

Kekurangan kedua dari genteng metal pasir ini adalah warnanya mudah luntur. Penggunaannya pada luar ruangan, membuat genteng merasakan secara langsung perubahan cuaca yang terjadi. Hal tersebut pasti membuat genteng mengalami perubahan, entah dari warna atau yang lainnya. Tetapi perlu digarisbawahi bahwa tidak semua genteng metal pasir pasti mudah terkelupas warnanya. Genteng metal yang menggunakan pasir berwarna dan pengeringan cat dengan oven tidak akan mengalami kelunturan. Aplus menyediakan genteng metal pasir dengan proses tersebut. Sehingga memberikan jaminan bahwa warna yang ada pada genteng tidak mudah luntur meskipun terkena perubahan cuaca yang ekstrem.

Baca juga: 4 Jenis Rangka Atap yang Bisa Digunakan untuk Bangunan

Kekurangan 3: Tidak Mampu Meredam Panas

Pada penjelasan bagian kelebihan, genteng metal pasir memiliki kelebihan bisa meredam suara. Tetapi, genteng jenis ini tidak cukup untuk menahan panas. Ketika cuaca sedang terik, hawa panas akan masuk ke dalam ruangan jika kamu menggunakan genteng metal jenis ini. Untuk mengatasi hal tersebut, ada beberapa cara yang bisa dilakukan seperti menggunakan AC atau kipas angin. Tetapi, jika kamu ingin terhindar dari hawa panas di dalam ruangan tanpa menggunakan alat elektronik, ada cara yang lain yang bisa kamu jadikan opsi. cara tersebut adalah dengan menggunakan insulasi panas.