Penyebab Konstruksi Bangunan Tidak Kokoh dan Cara Mengatasinya
1 August 2023
Ketika sedang membangun rumah, pasti ada kekhawatiran bahwa konstruksi yang dibangun tidak cukup kokoh. Hal ini bisa diminimalisir dengan pembangunan yang sesuai. Sebelum membahas cara mengatasi konstruksi yang tidak kokoh, kita akan membahas penyebab bangunan menjadi tidak kokoh terlebih dahulu.
Penyebab Bangunan Tidak Kokoh
Penyebab konstruksi bangunan tidak kokoh meliputi:
1. Pemilihan material yang tidak berkualitas
Material yang tidak berkualitas akan berdampak pula pada hasil dari bangunan itu sendiri. Meskipun harga material yang murah membuat tergiur, tetapi perlu diwaspadai bahwa harga akan sejalan dengan kualitas. Jangan sampai kamu membelinya hanya karena harganya saja tanpa memerhatikan kualitas yang dihasilkan dari material tersebut.
2. Pondasi bangunan yang tidak kokoh
Hal pertama yang dilakukan saat membangun adalah membuat pondasi. Pondasi merupakan penopang yang menyalurkan beban struktur bangunan di atasnya ke bagian bawah tanah. Jika pondasi yang dibangun tidak kokoh, akan menimbulkan bangunan yang tidak stabil, retak, bahkan bangunan bisa saja turun.
Penyebab dari pondasi yang tidak kokoh salah satunya adalah pembuatan pondasi yang kurang dalam. Peletakkan pondasi harus memerhatikan kedalaman tanah dan juga struktur tanah pada tempat di mana konstruksi bangunan akan dibangun. Jenis pondasi yang digunakan untuk setiap bangunan berbeda-beda Hal ini tergantung dengan jenis bangunan seperti apa yang akan dibangun dan juga struktur tanah di tempat tersebut. Jika hal ini tidak tepat, pasti akan membuat pondasi menjadi tidak kokoh.
3. Membuat tulangan besi yang tidak tepat
Tulangan yang tidak tepat pada konstruksi bangunan mampu menyebabkan bangunan menjadi tidak kokoh. Tulangan yang dibuat tanpa mempertimbangkan berat beban konstruksi akan mengakibatkan kolom menjadi melengkung dan berakibat pada keretakan bangunan.
Selain pemilihan tulangan yang tidak sesuai dengan beban konstruksi, ada faktor lain yang membuat tulangan besi menjadi tidak tepat untuk digunakan. Faktor tersebut meliputi jarak sengkang yang dibuat tidak sesuai dengan bentuk konstruksi bangunan. Pengikat yang tidak kuat pada tulangan juga membuat bangunan menjadi tidak kokoh.
Cara Mengatasi Bangunan yang Tidak Kokoh
Untuk menghindari konstruksi bangunan yang tidak kokoh hal yang harus kamu lakukan adalah melakukan pencegahan supaya hal tersebut tidak terjadi pada bangunanmu. Berikut adalah cara mengatasi bangunan yang tidak kokoh dari segi pencegahan.
1. Lakukan perencanaan yang tepat
Pada saat merencanakan sebuah pembangunan, kamu harus merincikan dengan tepat terkait apa saja yang dibutuhkan pada saat pembangunan berlangsung. Tentunya, kamu harus menggunakan material yang berkualitas. Meskipun harga yang murah akan sangat menggiurkan, tetapi akan lebih baik jika kamu mencari material tidak hanya dari harga saja. Kamu perlu melihat kualitas yang dihasilkan dari material tersebut. saat ini kamu tidak perlu khawatir terkait harga dan kualitas material bangunan. Banyak produsen bahan bangunan yang menawarkan harga terjangkau tetapi tetap dengan kualitas terbaik.
2. Memastikan struktur bangunan mampu menahan beban bangunan
Saat membuat konstruksi bangunan, hal yang harus dilihat adalah kondisi daerah tersebut, mulai dari jenis tanah, posisi rumah, dan juga kondisi alam. Struktur bangunan erat kaitannya dengan pondasi. Maka dari itu, perlu menyesuaikan jenis pondasi apa yang cocok digunakan untuk membangun konstruksi bangunan tersebut sesuai dengan jenis konstruksi dan juga daerah dibangunnya konstruksi. Biasanya, jenis tanah akan memengaruhi bagaimana pondasi sebuah bangunan dibangun. Perlukah dibangun dengan pondasi yang lebih dalam atau tidak. Pada tahap ini, kontraktor yang berpengalaman pasti mengetahui pilihan mana yang harus dipilih.
Baca juga: Atasi Berisik, 5 Peredam Suara yang Bisa Digunakan untuk Kamar
3. Memilih kontraktor atau tukang yang berpengalaman
Tukang yang berpengalaman pasti mengetahui apa yang harus dilakukan untuk membangun sebuah konstruksi supaya sesuai dengan kondisi lingkungan. Hal ini karena mereka sudah menangani banyak proyek, baik dengan skala besar maupun kecil. Cara memilih kontraktor atau tukang berpengalaman adalah dengan melihat berapa banyak klien yang mereka tangani dan bagaimana review yang didapat dari klien tersebut.