Kelebihan dan Kekurangan Plafon Gypsum
28 March 2023
Plafon memiliki kegunaan sebagai batas antara atap dan bangunan rumah bagian bawah. Selain itu, plafon juga berfungsi menutup bagian atap yang kurang memiliki nilai estetika sehingga keberadaan plafon membuat rumah terlihat lebih rapi.Salah satu jenis plafon yang ramai di pasaran dan sering digunakan adalah plafon gypsum.
Plafon Gypsum memiliki banyak kelebihan, salah satunya adalah membuat ruangan terlihat indah karena tersedia banyak bentuk dan bisa disesuaikan dengan interior rumah.
Kamu pasti tau bahwa setiap kelebihan pasti diikuti dengan kekurangan. Pada artikel ini kami akan menjabarkan kelebihan dan kekurangan dari plafon gypsum untuk memudahkanmu dalam menentukan jenis plafon yang akan dipilih.
Kelebihan Plafon Gypsum
Kelebihan 1: Mudah Diperoleh
Saat ini produsen plafon gypsum sudah banyak dan didistribusikan di berbagai toko bangunan. Bahkan hampir setiap toko bangunan menjual plafon jenis ini. Selain itu, permintaan terhadap plafon gypsum pun tinggi. Hal ini menjadi salah satu alasan banyak toko bangunan yang menyediakan plafon jenis ini.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir kesulitan dalam mencari plafon gypsum. Bahkan jika mencari plafon jenis ini di toko bangunan yang ada di pedesaan pun tidak sulit untuk menemukannya.
Kelebihan 2: Mudah Dibentuk
Pernahkah kamu saat berkunjung ke rumah teman, saudara, atau kerabat yang plafon rumahnya bertingkat atau berbentuk varian lain selain datar? Nah jika kamu pernah melihat seperti itu, maka bisa dipastikan sebesar 90% bahwa plafon tersebut terbuat dari gypsum.
Salah satu keunggulan yang menarik dari plafon gypsum adalah mudah untuk dibentuk. Hal ini membuat kamu sebagai pengguna bisa mengkreasikannya sesuai dengan desain rumah atau keinginan pribadi. Jadi, kamu tidak perlu merasa takut jika nantinya tidak bisa menyesuaikan dengan interior rumah.
Kelebihan 3: Menambah Keindahan
Banyaknya varian yang disediakan dan kemudahan yang diberikan jika ingin membuat desain sesuai dengan keinginan ini membuat plafon gypsum mampu menambah keindahan rumah. Mengapa demikian? Karena kamu sebagai calon pengguna bisa memilih varian seperti apa yang cocok dan mampu menunjang keindahan rumahmu.
Desain yang disediakan untuk penggunaan plafon gypsum ini terkesan mewah dan elegan. Warna putih yang biasa digunakan pada plafon pun semakin menambah kesan elegan dan mewah pada rumah.
Kelebihan 4: Pemasangan Mudah
Plafon ini mudah dalam melakukan pemasangan dan tidak memerlukan waktu yang lama. Jika kamu ingin mengganti plafon rumah tetapi ingin yang cepat selesai, maka memasang plafon gypsum merupakan pilihan yang tepat.
Kelebihan 5: Anti Lendut (Khusus yang Dibuat dengan Serat Fibermesh)
Lendutan pada plafon merupakan hal yang menyebalkan. Hal ini merusak keindahan interior rumah sehingga tidak enak untuk dipandang. Selain itu, lendutan jika dibiarkan maka akan merusak dan menyebabkan plafon tersebut menjadi patah.
Oleh karena itu, salah satu cara untuk menghindari lendutan adalah memilih gypsum yang di dalamnya ada serat fibermesh. Beberapa produsen plafon gypsum memproduksi papan gypsum anti lendut. Salah satunya adalah produk AplusG-Strength.
Kelebihan 6: Mudah Direparasi
Ketika kamu menggunakan plafon berbahan gypsum dan mengalami kerusakan, kamu tidak perlu khawatir harus mengganti seluruh plafon di ruangan tersebut. Kamu hanya perlu mengganti bagian yang mengalami rusak saja karena bagian yang mengalami kerusakan pada plafon gypsum tidak akan mempengaruhi bagian lainnya.
Baca juga: Mengenal Atap Rumah Berdasarkan Materialnya
Kelebihan 7: Ramah Lingkungan
Beberapa produk gypsum memberikan klaim ramah lingkungan. Artinya, produk tersebut tidak membahayakan lingkungan, termasuk manusia. Salah satu produk gypsum yang ramah lingkungan dan bersertifikat Green Label adalah Indogyps. Produk ini diproduksi dengan bahan alami yakni batu gypsum alam sehingga tidak membahayakan saluran pernapasan.
Kelebihan 8: Dapat Didaur Ulang (Khususnya yang Bersertifikat Green Label)
Mencari material yang bisa didaur ulang merupakan salah satu solusi untuk mengurangi limbah. Gypsum merupakan salah satu material yang bisa didaur ulang sehingga tidak hanya berakhir sia-sia di tempat sampah. Produk ini memberikan siklus daur ulang tertutup sehingga limbahnya bisa digunakan untuk menghasilkan produk yang sama.
Kekurangan Plafon Gypsum
Kekurangan 1: Tidak Anti Air
Kekurangan pertama dari plafon gypsum adalah tidak anti air. Jadi, jika terlalu sering terkena rembesan air akibat hujan maka akan ada noda bekas air pada plafon. Tetapi, saat ini sudah banyak teknologi yang membantu dalam meminimalisir hal ini, seperti dibuatnya plafon yang moisture resistant. Plafon gypsum jenis ini lebih sedikit dalam menyerap air sehingga meminimalisir kerusakan.
Moisture Resistant memiliki arti bahwa gypsum tahan terhadap kelembapan tinggi, tetapi bukan tahan terhadap air. Klaim ini diambil berdasarkan prinsip dasar dari gypsum itu sendiri, bahwa tidak ada gypsum yang benar-benar tahan terhadap air. Jika gypsum terkena air secara langsung dan terus menerus, maka tetap akan rusak. Maka dari itu, klaim moisture resistant ini digunakan untuk mengedukasi bahwa gypsum hanya tahan terhadap kelembapan
Kekurangan 2: Mudah Kusam
Pada poin di atas dijelaskan bahwa plafon gypsum tidak tahan air. Hal ini bisa membuat plafon terkena noda bekas air. Terutama bagi rumah yang sering mengalami kebocoran.
Kusam akibat noda bekas air pada plafon sangat mengganggu pemandangan yang ada di dalam rumah. Apalagi jika penghuni rumah menjunjung tinggi nilai keindahan. Salah satu cara untuk menghindari ini adalah dengan menghindari dan memperbaiki kebocoran pada atap rumah. Selain itu, bisa dilakukan pengecatan ulang menggunakan cat plafon sehingga plafon tampak seperti baru.
Kekurangan 3: Tidak Tahan Benturan
Kekurangan lainnya pada sebagian besar plafon berbahan gypsum adalah tidak tahan terhadap benturan. Jika kamu dengan sengaja membenturkan sesuatu pada plafon, kemungkinan rusaknya tinggi. Apalagi jika kamu dengan sengaja menendangnya, maka plafon bisa saja jebol. Perlu adanya kehati-hatian saat memasang atau melakukan perawatan terhadap plafon.
Baca juga: Apa Itu Partisi Ruangan? Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya
Kekurangan 4: Tidak Bisa Diaplikasikan di Seluruh Ruangan
Kekurangan plafon gypsum yang tidak tahan terhadap air membuat plafon tersebut tidak bisa diaplikasikan di area yang banyak uap air atau rawan basah. Maka dari itu, plafon moisture resistance atau di Indonesia dikenal type WR ini hanya bisa diaplikasikan untuk ruangan yang memiliki kelembapan, salah satunya kamar mandi.